Kunjungan pertama saya ke Malang adalah tahun 2013 lalu. Sudah 3 tahun loh tapi rasanya baru kemarin sore saya menjejakkan kaki di kota itu. Karakteristik geografis yang amat mirip dengan Bandung membuat saya merasa pergi ke Malang tak ubahnya seperti pergi ke sisi lain dari Bandung. Tapi tentu saja, Malang berbeda dari Bandung. Kali ini kedatangan saya ke Malang dilatarbelakangi oleh misi persaudaraan (halah), yaitu dalam misi menghadiri pernikahan teman satu divisi saya di kantor. Karena kunjungan tahun 2013 lalu (cerita perjalanan saya ke Malang 2013 bisa disimak di sini, di sini, dan di sini) saya tidak sempat mengunjungi tempat-tempat wisata mainstream --saya sebut wisata mainstream karena sepertinya semua orang yang ke Malang pasti posting foto di tempat-tempat tersebut haha-- maka kunjungan kali ini adalah waktunya menebus itu semua.